Tips Membentuk Pola Makan Sehat Sejak Kecil
Pola makan sehat akan membuat anak tumbuh dan berkembang dengan optimal. Tidak ada kekurangan yang menghambat salah satu pertumbuhan anak menjadi sesuatu hal yang membahagiakan.
![]() |
@eeyuva |
Hal tersebut dapat diwujudkan dengan menjaga pola makan sehat. Kegiatan ini bukan hanya tentang banyaknya jumlah makan yang masuk saja, tetapi juga tentang keseimbangan gizi yang dikonsumsinya.
Seyogyanya pola makan sehat dibentuk ketika anak masih berusia di bawah lima tahun. Karena hal tersebut akan mudah bagi anak untuk terbiasa makan dengan pola yang sehat.
Sebab orang-orang dewasa kerap mengeluh sulitnya menjalani pola makan sehat ini. Kebiasaan makan yang tidak teratur, membuat mereka kesulitan. Apalagi sekarang, banyak sekali makanan yang mudah dibeli tanpa harus keluar rumah.
Makanan yang mudah diakses tanpa harus beranjak dari tempat, semakin membuat orang-orang sulit untuk menjaga pola makan yang baik. Hal ini berdampak pada penyakit yang sering bersarang di tubuh.
Untuk menghindari hal tersebut, seperti yang ada di atas, betapa pentingnya membentuk pola makan yang sehat sejak dini. Karena anak akan terbiasa dengan pola makan sehat sejak kecil. Kebiasaan itu tentunya tidak akan memberatkan jika suatu saat harus menerapkan pola makan sehat ini.
Baca juga: 5 Cara Menurunkan Kolesterol yang Efektif
4 Sehat 5 Sempurna dan Tantangannya
Pada dewasa ini, banyak sekali kita temukan pola makan yang tidak sehat. Orang-orang dengan mudahnya memakan apa pun yang dia rasa enak.
Tanpa memikirkan keseimbangan gizi dan bahayanya bagi kehidupan sehari-hari. Memang sih pola makan instan menjadi sesuatu yang menyenangkan. Kamu bisa memakan apa saja makanan yang nikmat.
Apalagi makanan berlemak yang sampai detik ini menjadi makanan yang paling digemari. Hal itu ditandai dengan munculnya beberapa restoran yang berbau lemak. Seperti warung makan ayam, kambing dan yang lainnya.
Apakah pola makan sehat tidak boleh memakan hal-hal tersebut? Boleh sekali asalkan kamu tidak berlebihan mengonsumsinya. Karena lemak-lemak jahat akan mengganggu kinerja organ dalam tubuhmu.
Dan lemak jahat serta yang lain akan berbahaya bagi tubuh. Tubuh akan digerogoti penyakit tersebut tanpa kita ketahui. Menakutkan memang apabila dipikir-pikir. Tetapi mau bagaimana lagi, keenakan sesaat memang terkadang menjerumuskan.
Baca juga: Penyebab Gigi Anak Hitam dan Solusinya
Tips Ampuh Membentuk Pola Makan Sehat Untuk Anak
Anak kecil memang sering sekali sulit untuk diajak disiplin. Karena di usia tersebut, anak-anak masih ingin berbuat semaunya. Apalagi soal makanan yang mereka konsumsi.
Sering kali makanan seperti permen dan makanan instan lainnya menjadi primadona di mata mereka. Anak akan tertarik jangan makanan yang tersaji di depannya terutama saat mengajak mereka ke suatu tempat.
Hal itulah yang menjadi tantangan buat orang tua agar anak bisa menerapkan pola makan sehat. Ya meskipun gampang-gampang susah, tetapi bukankah mencoba terlebih dulu merupakan salah satu upaya?
Toh jika berhasil semua itu akan bisa mereka nikmati. Tetapi jika belum berhasil, sebaiknya jangan menyerah karena semua itu demi kesehatan anak-anak.
Jika kebingungan bagaimana caranya agar anak mudah dibentuk pola makan yang tidak sembarangan. Maka berikut ada tips ampuh membentuk pola makan sehat sejak anak kecil.
Tips ini dijamin manjur kalau orang tua tekun dan sabar dalam melakukannya. Dan berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:
Baca juga: Mengenal Tanda Diabetes Pada Anak
1. Menentukan Keseimbangan Gizi Pada Anak
Segala sesuatu yang seimbang memang sangatlah baik. Begitu pula sikap berkaitan dengan gizi. Gizi yang tidak seimbang yang akan menyebabkan anak kurang sehat. Oleh karenanya perlu perhatikan terlebih dulu bagaimana keseimbangannya.
Jika anak kekurangan protein, maka alangkah baiknya porsi makanan yang mengandung protein ditambah. Begitu pula dengan kandungan atau nutrisi lainnya.
Jangan sampai memaksakan anak harus memakan makanan yang mengandung protein pada saat mereka berada di usia tumbuh-berkembang tanpa mengetahui keseimbangan gizinya. Karena jika terlalu memaksakan, bukannya sehat, anak malah terserang penyakit.
Sebagai orang tua yang baik, sebaiknya menanyakan keseimbangan gizi anak pada ahlinya. Baru setelah itu beri makanan pada anak sesuai dengan anjuran tersebut. Karena yang pas itulah yang membawa kesehatan sendiri.
2. Mengatur Waktu Makan Anak
Mengatur waktu makan anak itu sangat penting apabila orang tua mengetahui dampak yang akan timbul. Karena apa, orang tua sering abai terhadap waktu makan anak. Mereka membiarkan anak makan dan ngemil setiap saat.
Anak yang suka makan akan sangat menyenangkan dilihat. Bahkan beberapa orang mengatakan anak yang suka makan artinya mereka sehat.
Pemikiran semacam itulah yang membuat orang tua sulit mengatur waktu makan anak. Kapan anak harus makan dan kapan untuk tidak makan. Apalagi kedua orang tuanya sibuk, kegiatan anak semakin tidak terkontrol saja.
Anak akan makan, main, dan minum sembarangan. Untuk itu, pastikan anak terawat dan terurus.
Jika orang tua sudah pernah membiasakan mengatur waktu makan anak, maka anak akan dengan sendirinya tertata. Sehingga obesitas pada anak-anak bisa berkurang.
Parahnya lagi, di masa pandemi seperti ini. Kegiatan mereka kebanyakan hanya bermain di dalam rumah sehingga pola makan di rumah pun semakin tidak teratur.
Baca juga: Lakukan 7 Cara Sederhana ini Untuk Jantung yang Sehat
3. Menu Buah yang Beragam
Anak-anak biasanya suka dengan rasa manis. Maka untuk itu, jika ingin menerapkan pola makan sehat, setidaknya menyediakan beragam menu buah di lemari kulkas. Anak-anak akan suka memakan buah-buah itu karena rasanya manis.
Rasa manis pada buah itu akan membuat mereka ketagihan. Bersamaan dengan hal itu, orang tua bisa membentuk pola makan sehat anak secara perlahan. Namun selain memperhatikan rasa manis, juga harus memperhatikan kandungannya dan kekurangan apa yang ada pada anak.
4. Porsi Makan Tidak Berlebihan
Porsi makan anak biasanya kerap berkaitan dengan pola makan yang dilakukan orang tua. Jika kamu terbiasa memberinya dengan porsi yang banyak, maka sampai besar nanti acapkali anak hendak makan, dia akan mengambil porsi yang lumayan banyak.
Padahal porsi yang banyak akan membuat tubuhnya melebar. Perut yang gendut berpotensi mengalami obesitas dan itu berbahaya bagi kesehatan diri sendiri.
Hal ini karena bisa menimbulkan rasa sesak atau penyakit lainnya yang lebih mengerikan. Makanya tak jarang orang-orang gendut akan mudah lelah dan sulit untuk bergerak. Sehingga membuat tubuhnya terasa semakin kaku.
Anak-anak yang kelebihan berat badan, nantinya akan cenderung malas dan sulit diajak melakukan aktivitas lainnya. Seperti berolah raga, berlari kecil, dan membereskan rumah.
Sebelum semuanya terlanjur, sangat baik apabila membentuk pola makan yang sehat. Tubuh anak akan berkembang pesat begitu pula dengan kecerdasannya.
Itulah beberapa tips ampuh membentuk pola makan sehat sejak anak kecil. Jika anak nanti sudah beranjak dewasa, maka dia akan terbiasa menjaga kesehatan dari apa yang masuk ke dalam tubuh.
Posting Komentar untuk "Tips Membentuk Pola Makan Sehat Sejak Kecil"