Persiapan Pendidikan Tatap Muka PAUD
Pandemi yang berlangsung hingga saat ini sudah membawa banyak perubahan dalam segala bidang, tak terkecuali dalam bidang pendidikan. Sebagaimana yang kita ketahui, sejak pandemi berlangsung, proses belajar mengajar mengalami pergeseran dari yang semula bisa melakukan pembelajaran tatap muka beralih ke pembelajaran jarak jauh.
Setelah satu tahun lebih mengalami pandemi, Kementerian, Kebudayaan, Riset dan Teknologi memutuskan untuk melaksanakan aktivitas belajar mengajar tatap muka kembali. Rencana ini dilaksanakan seiring dengan selesainya program vaksinasi bagi seluruh tenaga pendidik.
Sekolah yang tenaga pendidiknya telah divaksin secara menyeluruh wajib untuk menyediakan pembelajaran jarak jauh dan pembelajaran tatap muka secara terbatas. Sehingga, sekolah bisa menyelenggarakan proses pembelajaran dengan konsep hybrid learning yakni campuran antara pembelajaran tatap muka dan online.
Misalnya, dalam satu minggu sebagian siswa bisa belajar langsung di sekolah dalam kurun waktu 2 hari, 3 hari lainnya bisa belajar dari rumah. Penetapan sistem rotasi ini diserahkan pada sekolah masing-masing berdasarkan kesepakatan, ketentuan dan kemampuan yang dimiliki.
Persiapan Pendidikan Tatap Muka PAUD
Mengingat wabah corona masih terus menyebar dan belum terprediksi kapan akan berakhir, maka dihimbau untuk semua masyarakat agar selalu berhati-hati. Hal ini juga berlaku bagi siswa di jenjang pendidikan PAUD.
Dan berikut ini persiapan pendidikan tatap muka PAUD yang sebaiknya dilakukan.
1. Mengajarkan protokol kesehatan
Persiapan pendidikan tatap muka PAUD yang pertama yaitu melatih anak supaya bersedia menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan dimanapun berada. Anak harus diajari untuk mencuci tangan sampai bersih sebelum pergi, saat pulang sekolah, sebelum maupun sesudah maka, setelah bersin dan setelah memakai kamar mandi.
Ajarkan pula kebiasaan baik supaya mereka mau memakai hand sanitizer sesudah memegang permukaan yang sering disentuh banyak orang. Misalnya kursi, meja, gagang pintu atau lainnya. Maka dari itu, pastikan anda membekali anda dengan hand sanitizer ketika pergi sekolah.
Hal yang tidak kalah penting untuk diterapkan adalah memastikan anak mengkonsumsi makanan sehat dan memakai masker. Ini akan membantu melindungi mereka saat mereka sedang beraktivias di luar hunian anda.
2. Ajari anak untuk bersosialisasi dengan aman
Dengan dibukanya sekolahan kembali akan memberikan mereka kesempatan bertemu degan teman sebayanya. Setelah adanya masa pembatasan sosial cukup lama, moment ini pasti sangat ditunggu-tunggu.
Namun demikian, pastikan anda mengajari mereka untuk dapat bersosialisasi dengan aman tanpa risiko terkena virus. Kemampuan untuk bersosialisasi menjadi aspek penting bagi perkembangan anak anda.
Akan tetapi dalam masa normal baru terdapat batasan dengan memastikan buah hati tetap memakai masker saat berinteraksi dengan teman, saat berbicara, tidak berbagi bekal, tidak saling meminjam barang dan tidak berpelukan.
3. Menumbuhkan serta mendorong minat anak untuk belajar
Persiapan pendidikan tatap muka PAUD berikutnya yaitu mendorong serta menumbuhkan minat belajar anak. Penguasaan teknologi kurang baik, kurangnya fasilitas dan transfer pengetahuan non instan bisa mejadi faktor penyebab minat anak untuk belajar menjadi turun.
Maka dari itu, sebelum si kecil kembali masuk sekolah, anda harus menumbuhkan minat yang mereka miliki tersebut. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa PAUD merupakan tempat belajar dan bermain.
Sehingga melakukan permainan edukasi bisa menjadi solusi cerdas sebagai persiapan pendidikan tatap muka PAUD agar minat anak bisa tumbuh kembali.
Demikian ulasan mengenai persiapan pendidikan tatap muka PAUD yang sebaiknya anda ketahui terutama untuk mendukung perkembangan sistem pendidikan di tengah pandemi seperti sekarang ini.
Posting Komentar untuk "Persiapan Pendidikan Tatap Muka PAUD"